Kenapa seseorang merasa dia tidak
layak/tidak pantas ketika dia gagal dalam memiliki,mencapai,mengejar
apa yang dia inginkan??
sebenarnya yang membuat seseorang itu
merasa tidak layak adalah perasaan ego nya sendiri,ego yang terlalu
besar dapat membuat seseorang menjadi needy dalam bertindak.needy
disini berarti orang tersebut melakukan cara yang seharus nya tidak
perlu dilakukan untuk memenuhi sesuatu.contohnya ketika seseorang
ingin minum es jeruk di suatu restoran,tetapi restoran tersebut
ternyata tidak menyediakan menu es jeruk,jika seseorang yang tidak
needy maka ia akan mencari restoran lain tetapi jika orang tersebut
needy dia akan memaksa atau bahkan melakukan segala cara agar
mendapatkan es jeruk direstoran tersebut,sangat aneh dan tidak keren
memang.
Ego juga bisa dikatakan suatu keadaan
dimana kita takut dinilai jelek/dikucilkan dalam masyarakat.pasti
banyak yang bertanya-tanya kenapa hal ini bisa disebut ego?
Contoh kasusnya seperti ini,ketika
seseorang mendekati lawan jenisnya,orang tersebut pasti akan
memperlihatkan segala jenis kelebihannya bahkan pada akhirnya
terkesan seperti dibuat-buat (fake).hal ini berakar dari ego orang
tersebut yang terlalu tinggi dimana dia tidak ingin dinilai jelek
oleh lawan jenisnya sehingga dia melakukan hal yang seharusnya tidak
perlu dilakukan seperti itu,dan pada akhir nya ketika lawan jenis nya
tertarik dengannya,ia bukan tertarik pada karakteristik pria tersebut
tetapi dia tertarik pada kelebihan yang telah dibuat-buat oleh pria
tersebut.
Salah satu cara untuk mengurangi ego
seperti diatas adalah dengan
-menghargai diri anda sendiri
-mengembangkan karakter dan potensi
diri anda
dengan melakukan menghargai diri
sendiri anda akan merasakan perasaan bersyukur,bahwa anda tidak perlu
harus memenuhi kebutuhan-kebutuhan anda secara needy.lalu dengan
mengembangkan karakter dan potensi diri anda,anda tidak akan merasa
tidak layak/tidak pantas ketika anda gagal dalam melakukan sesuatu
yang anda inginkan karena menurut anda yang memang memiliki karakter
dan potensi yang baik “that's not a big deal” anda masih bisa
melakukannya lagi,anda masih memiliki pilihan-pilihan lain,anda
mendapatkan pelajaran dari hal tersebut.
“So why you must care?? you are
nothing to me”
No comments:
Post a Comment